ULLEN SENTALU

 



*ੈ✩‧₊˚༺☆༻*ੈ✩‧₊˚ ULLEN SENTALU *ੈ✩‧₊˚༺☆༻*ੈ✩‧₊˚

Museum Ullen Sentalu, (bahasa Jawaꦩꦸꦱꦶꦪꦸꦩ꧀ꦈꦭ꧀ꦭꦺꦤ꧀ꦱꦼꦤ꧀ꦠꦭꦸ, translit. Musiyum Ullèn Sentalu) terletak di Kecamatan Pakem (Kaliurang)Kabupaten SlemanDaerah Istimewa Yogyakarta, adalah museum yang menampilkan budaya dan kehidupan para bangsawan Dinasti Mataram (Kasunanan SurakartaKesultanan YogyakartaPraja Mangkunegaran, dan Kadipaten Pakualaman) beserta koleksi bermacam-macam batik (baik gaya Yogyakarta maupun Surakarta).

Museum ini juga menampilkan koleksi patung-patung yang berbentuk tokoh-tokoh bangsawan jaman dahulu seperti tokoh raja-raja beserta permaisurinya dengan berbagai macam pakaian yang dikenakan, baik untuk acara formal maupun untuk keseharian.

Nama Ullen Sentalu merupakan akronim dari bahasa Jawa: “ULating bLENcong SEjatiNe TAtaraning LUmaku” yang artinya adalah “Nyala lampu blencong sebagai petunjuk bagi umat manusia dalam melangkah dan meniti kehidupan”. Falsafah ini diambil dari sebuah lampu minyak yang dipergunakan dalam pertunjukkan wayang kulit (blencong) yang merupakan cahaya yang selalu bergerak untuk mengarahkan dan menerangi perjalanan hidup kita. Museum ini didirikan oleh salah seorang bangsawan Yogyakarta yang dikenal sangat dekat dengan keluarga keraton Surakarta dan Yogyakarta.

Di Museum Ullen Sentalu, dapat diketahui bagaimana para leluhur Jawa membuat batik yang memiliki arti dan makna yang mendalam di dalam setiap coraknya. Ada juga berbagai sejarah mengenai keadaan budaya Jawa dari masa Mataram Kuno hingga Mataram Islam dengan segala aturannya.

Ketika datang ke museum, pengunjung akan dipandu oleh staf pramuwisata dari museum. Ada tiga jenis tur yang bisa diikuti oleh pengunjung, yaitu Adiluhung Mataram, Skriptorium dan Vorstenlanden.

Tur Adiluhung Mataram memamerkan koleksi lukisan, foto, syair dan batik di masa kerajaan Mataram. Tur ini juga mengenalkan tokoh-tokoh bangsawan Jawa di masa tersebut. Tur Skriptorium berisi presentasi hasil kajian tim riset Museum Ullen Sentalu yang menarasikan linimasa sejarah, peradaban, dan budaya Mataram Kuno atau Medang dari Dinasti Sailendra. Vorstenlanden adalah sebutan pemerintah kolonial Belanda bagi Kerajaan Mataram.[1] Pada tur ini diceritakan kisah pemerintahan Kerajaan Mataram di masa Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta beserta pemerintahan Pakualaman dan Mangkunegaran.

Selama mengikuti tur, pengunjung tidak diperbolehkan mengambil foto atau video, kecuali di area luar galeri dan loket masuk.

 

 


@dunkindunme 

Posting Komentar

1 Komentar